Semangat Integratif, MAN 4 Bantul Gelar Technical Meeting Menuju Pembelajaran Bermakna

Bantul (MAN 4 Bantul) - Dalam rangka menyongsong kegiatan pembelajaran integratif yang sarat nilai dan pengalaman langsung, MAN 4 Bantul menggelar Technical Meeting pada Selasa (17/06/2025) di Aula MAN 4 Bantul. Acara ini berlangsung dengan penuh antusiasme dan dibagi ke dalam dua sesi utama, masing-masing dengan fokus yang berbeda namun sama pentingnya dalam mendukung suksesnya kegiatan pembelajaran tematik lintas kelas.

Sesi pertama diikuti oleh siswa kelas X dengan pembina utama Drs. Akhid Widi Rahmanta selaku Koordinator Kegiatan Pembelajaran Integratif kelas X. Dalam kegiatan ini, siswa-siswi dipersiapkan untuk kegiatan luar kelas yang akan diselenggarakan di kawasan Wonosari. “Pembelajaran integratif ini bukan hanya sekadar kegiatan luar ruangan, tapi adalah proses pembentukan karakter dan penguatan nilai-nilai moderasi beragama, kerja sama, serta kecintaan terhadap lingkungan,” ujar Drs. Akhid Widi Rahmanta dengan penuh semangat.

Memasuki sesi kedua, giliran siswa kelas XI yang mendapatkan pembekalan untuk kegiatan integratif berupa manasik haji yang akan digelar di Boyolali. Sesi ini dipandu oleh dua pemateri utama, Muthmainnah dan Primanda Ahya Royhan. Keduanya memberikan pembekalan teknis, termasuk simulasi prosesi ibadah haji serta tutorial khusus pemakaian kain ihram bagi siswa putra, agar kegiatan berjalan dengan lancar dan sesuai tuntunan syar’i.

Baca Lainnya :

• Memukau, Kelas X E5 MAN 4 Bantul Suguhkan Legenda Candi Prambanan di Ajang P5RA1
• MAN 4 Bantul Hidupkan Pesona Nusantara, Suguhkan Gelar Karya P5RA dengan Kreasi Memukau0
• Penuh Antusiasme, Semangat Kompetisi Membara di Hari Pertama Classmeeting MAN 4 Bantul0
• Kepala MAN 4 Bantul Buka Classmeeting, Guncang Semangat Kompetisi Siswa Kelas X-XI0
• Berkah Idul Adha 1446 H, MAN 4 Bantul Tebar Kebaikan Melalui Penyerahan Hewan Kurban0

Kegiatan ini menegaskan komitmen MAN 4 Bantul dalam menghadirkan pembelajaran yang tidak hanya akademis tetapi juga menyentuh aspek afektif dan spiritual peserta didik. Semangat integratif bukan hanya slogan, melainkan jalan nyata menuju generasi yang unggul dan berakhlak. (lel/ica)