- Inovasi Spray Luka Bakar Siswa MAN 4 Bantul Ciptakan Spray dengan SPF untuk Sembuhkan Lindungi Kulit
- Optimalisasi Energi Panas Dua Siswi MAN 4 Bantul Hadirkan Solusi Inovatif Energi Terbarukan
- Estafet Kepemimpinan KKMA Bantul, Syaefulani Nahkodai Kolaborasi Madrasah Menuju Era Baru
- Rohis MAN 4 Bantul Hadiri FORKAB 2025, Semangat Ukhuwah Menggema di Masjid Agung Manunggal
- Matangkan Persiapan, MAN 4 Bantul Gelar Gladi untuk Suksesnya ANBK Agustus Mendatang
- Kuatkan Sinergi, MAN 4 Bantul Gelar Rapat Revitalisasi Komite Demi Pendidikan Bermutu
- Satu-Satu Menyetor, Semua Dibina: BTQ MAN 4 Bantul Hadirkan Suasana Khidmat di Setiap Kelas
- Dedikasi Tanpa Batas, Drs. Akhid Widi Rahmanta Penjelajah Peta MAN 4 Bantul Terima SK Purnatugas
- Membentuk Generasi Qurani, Tim PAI MAN 4 Bantul Matangkan Teknis Program BTQ
- Generasi Emas Tanpa NAPZA, Siswa MAN 4 Bantul Dapat Penyuluhan Inspiratif dari Forlanza
Gandeng Kemenag Bantul, Pustakawan MAN 4 Bantul Hadiri FGD Bahas Keindukan Pokja Pustakawan

Keterangan Gambar : Gandeng Kemenag Bantul, Pustakawan MAN 4 Bantul Hadiri FGD Bahas Keindukan Pokja Pustakawan
Bantul (MAN 4 Bantul) - Pustakawan MAN 4 Bantul turut aktif menghadiri Forum Group Discussion (FGD) Kelompok Kerja (Pokja) Pustakawan pada Selasa (26/11/2024) yang diselenggarakan oleh Kantor Kemenag Kabupaten Bantul dan berlokasi di MTsN 7 Bantul. Kegiatan yang bertema “Bergerak Bersama, Membangun Organisasi Pustakawan Kreatif, Inovatif, dan Dedikatif” ini dibuka secara langsung oleh Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Bantul, Ahmad Sidqi, serta dihadiri oleh sejumlah pejabat, termasuk Kasubbag TU, Kasi Dikmad, Analis Kepegawaian Bantul Isman, Kepala MTsN 7 Bantul, dan KTU MTsN 7 Bantul.
FGD ini menghadirkan tiga narasumber berpengalaman, yakni Ahmad Abdul Aziz, A.Md., Ketua Asosiasi Tenaga Perpustakaan Sekolah Indonesia (ATPUSI) DIY; Sarwono, S.IP., M.A., Pembina Ikatan Pustakawan Indonesia (IPI) DIY; dan Siti Marwiyah, S.IP., Sekretaris Pokja Pustakawan Kanwil DIY.
Kegiatan ini bertujuan untuk merumuskan kelembagaan bagi pustakawan di lingkungan Kemenag Bantul, terutama dalam menentukan keindukan Pokja Pustakawan Kabupaten Bantul, apakah akan berdiri sendiri di bawah Kemenag Bantul atau menjadi bagian dari Pokja Pustakawan Kanwil DIY. Setelah diskusi mendalam, disepakati bahwa Pokja Pustakawan Kabupaten Bantul akan berdiri sendiri di bawah Kemenag Bantul. Keputusan ini diambil guna memaksimalkan potensi pustakawan di Bantul, baik di sekolah negeri maupun swasta, serta dari kalangan ASN maupun non-ASN.
Baca Lainnya :
- Koordinasi Rutin MAN 4 Bantul: Upaya Sinergi Madrasah, Wali Kelas, dan Orang Tua0
- Siswa MAN 4 Bantul Anugerahkan Penghargaan Khusus untuk Guru Terbaik0
- Potong Tumpeng dan Apresiasi Guru, MAN 4 Bantul Sambut Hari Guru Nasional0
- MAN 4 Bantul Gelar Apel Peringatan Hari Guru Nasional0
- Suasana Kondusif Menyelimuti Pelaksanaan SAS di MAN 4 Bantul0
Murniati, salah satu pustakawan MAN 4 Bantul yang hadir, menyampaikan apresiasinya terhadap hasil diskusi tersebut. “Keputusan untuk mendirikan Pokja Pustakawan Bantul secara mandiri di bawah Kemenag Bantul merupakan langkah yang tepat. Ini akan membuka peluang bagi pustakawan untuk lebih berkembang dan berkontribusi dalam meningkatkan kualitas layanan perpustakaan di lingkungan Kemenag Bantul,” ungkapnya. (lel/ica)
