Tradisi Pembiasaan Baik, MAN 4 Bantul Gelar Shalat Dhuha Berjamaah, Bangun Karakter Siswa Sejak Din

By Fransisca Listiariny Kamis,13 Mar 2025, 14:08:16 WIB | 1 Kali Dilihat Berita MAN 4 BANTUL
Tradisi Pembiasaan Baik,  MAN 4 Bantul Gelar Shalat Dhuha Berjamaah, Bangun Karakter Siswa Sejak Din

Keterangan Gambar : Tradisi Pembiasaan Baik, MAN 4 Bantul Gelar Shalat Dhuha Berjamaah, Bangun Karakter Siswa Sejak Dini


Bantul (MAN 4 Bantul) - Setiap pagi, MAN 4 Bantul selalu mengadakan tradisi pembiasaan baik yang melibatkan seluruh siswa dan guru. Pada Kamis (23/01/2025), kegiatan pembiasaan baik yang dilaksanakan oleh siswa kelas X adalah shalat dhuha berjamaah di mushala MAN 4 Bantul. Kegiatan ini dimulai pada jam ke-0, yaitu pukul 06.50 hingga 07.10 WIB, dan menjadi bagian dari program unggulan madrasah.

Shalat dhuha ini dilaksanakan dengan pengawasan langsung oleh guru yang mengampu jam pertama di kelas X. Selain itu Wakil Kepala Madrasah Bidang Kesiswaan Dwi Mulyono, S.Pd., serta Koordinator Pembiasaan Baik, Nanang Qosem, S.Pd.I juga turut serta mendampingi kegiatan salat Dhuha. Para guru pendamping hari ini di antaranya adalah Drs. Harmadi, Dra. Susana Siwi Astuti, Rusli Farida, S.Pd., Laili Masruroh, S.Pd.I., Ratna Dhevi Fahmiyati, S.Pd., dan Ririn Isnawatiningsih, S.Pd.

Kegiatan di awali dengan pengondisian siswa oleh Nanang Qosem, S.Pd.I. Selanjutnya, siswa kelas X terpilih, Bagas Elvin Saputra dari kelas XE2, bertugas sebagai imam. Selepas shalat dhuha, kegiatan dilanjutkan dengan dzikir dan doa bersama, yang diakhiri dengan salaman sebagai bentuk penghormatan dan kehangatan antara siswa dan guru sebelum mereka memasuki kelas masing-masing untuk memulai proses belajar mengajar.

Baca Lainnya :

Wakil Kepala Madrasah Bidang Kesiswaan, Dwi Mulyono, S.Pd., menyampaikan, “Kegiatan ini merupakan salah satu upaya kami untuk membangun karakter siswa yang religius, disiplin, dan bertanggung jawab. Dengan tradisi pembiasaan baik ini, kami berharap siswa dapat mengamalkan nilai-nilai keislaman tidak hanya di lingkungan madrasah, tetapi juga dalam kehidupan sehari-hari,” ujar beliau.

Kegiatan seperti ini tidak hanya memberikan manfaat spiritual bagi siswa, tetapi juga mempererat hubungan antara guru dan siswa, menciptakan suasana harmonis di lingkungan madrasah. (lel/ica)




View all comments

Tulis Komentar


Temukan juga kami di

Ikuti kami di facebook, twitter, Instagram, Youtube dan dapatkan informasi terbaru dari kami disana.