Kelebihan Mencari Ilmu, Tema Kultum Pembiasaan Senin Pagi di MAN 4 Bantul

Bantul (MAN 4 Bantul) – Pembiasaan baik di MAN 4 Bantul masih terus dilaksanakan secara rutin guna membentuk sikap dan perilaku siswa yang tertib, disiplin bernuansa islami. Salah satu pembiasaan pagi yang dijalankan yaitu pembiasaan Senin Pagi minggu ke-3 dengan membaca Asmaul Husna bersama dan penyampaian Kultum oleh perwakilan siswa melalui speaker sentral di Laboratorium Komputer. Pembiasaan Senin Pagi (14/08/2023) para siswa khidmat membaca Asmaul Husna dilanjut mendengarkan tausiah dari perwakilan siswa kelas X E Muhammad Mus’hab Al-Farisi.

Mus’hab menyampaikan tausiah bertemakan Kelebihan Mencari Ilmu, yang mengutip satu hadist riwayat Ibnu Majah. Menuntut ilmu wajib hukumnya bagi muslim laki-laki mau pun perempuan. Demikian disarikan dari hadits tentang menuntut ilmu yang diriwayatkan Ibnu Majah, dan dishahihkan oleh Syaikh Albani dalam Shahih wa Dha'if Sunan Ibnu Majah no. 224. “Menuntut ilmu adalah kewajiban bagi setiap individu muslim.”

 “Mulianya menuntut ilmu sudah didapatkan bahkan ketika akan berangkat menuju madrasah, maka beruntunglah umat muslim yang kehidupannya selalu dibimbing oleh Allah SWT,” ujar Mus’hab.

Baca Lainnya :

• Tim Riset MAN 4 Bantul Raih Juara 1 LKTI Komunikasi UNM 20231
• Fiqhun Nisa’ hingga Amalan Menjemput Kematian Pada Kajian Keputrian MAN 4 Bantul0
• Tim Pengelola Tahfidz MAN 4 Bantul Undang Wali Murid Guna Sosialisasi Program0
• Tingkatkan Kesehatan dan Kebersihan, MAN 4 Bantul Bagikan Fasilitas Sanitasi yang Memadai0
• MAN 4 Bantul Mulai Kenalkan Pembelajaran P5P2RA pada Siswa Kelas X0

Waka Kesiswaan MAN 4 Bantul menjelaskan bahwa, kegiatan kultum yang dilaksanakan setiap hari Senin minggu ke tiga merupakan rangkaian kegiatan pembiasaan baik di madrasah. “Adapun kegiatan ini bertujuan meningkatkan pemahaman siswa tentang ajaran Islam dan meningkatkan keterampilan siswa dalam menyampaikan materi kultum serta motivasi siswa untuk mengamalkan ajaran Islam dalam kehidupan sehari-hari,”ungkap Dwi Mulyono.

Selanjutnya Dwi menyampaikan, “Dengan diberikan kesempatan siswa menyampaikan materi kultum harapannya dapat meningkatkan keterampilan siswa dalam berkomunikasi dan berdakwah serta meningkatkan kepercayaan diri siswa.  (sof/ica)